Densus 88: Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Simpan Dendam Akibat Perlakuan Tidak Adil
SinPo.id - Densus 88 mengungkap fakta baru di balik peledakan bom SMAN 72 Jakarta, ternyata siswa ABH menyimpan rasa dendan berbulan-bulan terhadap orang-orang yang memperlakukan dirinya sewenang-wenang dan tidak adil. Hal ini terungkap dari hasil pemeriksaan pelaku dan pihak keluarganya.
"Dari awal tahun yang bersangkutan sudah mulai melakukan pencarian-pencarian. Ada motivasi dendam terhadap beberapa perlakuan orang terhadap yang bersangkutan," kata juru bicara Densus 88 Antiteror Polri, AKBP Mayndra Eka Wardhana, saat konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Selasa, 11 November 2025.
Dengan rasa demdam itu, ABH pun merasa dirinya tak tahu bagaimana cara melampiaskannya, sehingga dia termotivasi bergabung ke salah satu grup kekerasan di salah satu media sosial. Sebagai langkah untuk membalaskan dendamnya.
"Perasaan merasa tertindas, kesepian, tidak tahu harus menyampaikan kepada siapa, yang bersangkutan mengikuti komunitas di media sosial di mana di situ mereka mengagumi kekerasan," ujarnya.
Kendati demikian, Mayndra tak membeberkan orang-orang yang kerap menindas pelaku, sebab ini masih dalam pendalaman penyidik.
"Di situ hal yang memprihatinkan. Ini sedang dalam pendalaman juga," ujarnya.
