Rute Transjakarta Dialihkan Akibat Genangan Air di Jakarta

Laporan: Sigit Nuryadin
Sabtu, 08 November 2025 | 20:55 WIB
Pemprov DKI Jakarta berencana akan menaikkan tarif bus Transjakarta pasca DBH dipotong (Ashar/SinPo.id)
Pemprov DKI Jakarta berencana akan menaikkan tarif bus Transjakarta pasca DBH dipotong (Ashar/SinPo.id)

SinPo.id - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengalihkan sejumlah rute layanan bus dan Mikrotrans akibat genangan air yang terjadi di beberapa ruas jalan di Ibu Kota pada Sabtu siang, 8 November 2025.

“Penyesuaian operasional ini dilakukan demi menjaga keselamatan dan keamanan pelanggan serta kelancaran armada,” kata Kepala Departemen Humas dan CSR Transjakarta, Ayu Wardhani, di Jakarta, Sabtu, 8 November 2025.

Ayu menjelaskan, pengalihan rute dilakukan secara situasional sesuai kondisi lapangan. Transjakarta juga meminta maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat perubahan layanan tersebut. 

“Transjakarta akan menormalkan kembali seluruh layanan segera setelah genangan air surut dan kondisi lalu lintas memungkinkan,” ujarnya.

Dia pun mengimbau pelanggan untuk terus memantau informasi terkini mengenai layanan melalui aplikasi Transjakarta dan kanal media sosial resmi.

Berikut daftar rute layanan yang terdampak pengalihan:

-Mikrotrans JAK 71 (Kampung Rambutan–Pinang Ranti)

Lokasi terdampak berada di Jalan Penggilingan Baru I, sekitar Jalan Hadijid dan SDN 03, akibat luapan Kali Duku. Rute dialihkan melalui Jalan Penggilingan Baru II, Jalan Gotong Royong II, menuju Jalan TB Simatupang untuk arah Terminal Kampung Rambutan.

-Mikrotrans JAK 37 (PGC–Condet via Kayumanis)

Genangan terjadi di sejumlah ruas wilayah Haji Ali. Armada dialihkan menggunakan jalur T06 Reguler melalui Jalan Waru dan Jalan Al Bariyah untuk kedua arah, baik menuju PGC maupun Condet.

-Bus Rute 5N (Kampung Melayu–Ragunan)

Jalur terdampak di kawasan Pasar Buncit arah Kampung Melayu. Bus dialihkan setelah Bus Stop Kemang Utara IX, lurus menuju TL Imigrasi, lalu belok kiri ke Duren Tiga sebelum kembali ke rute semula. Bus Stop Gag. Abdul Wahab dan Pasar Buncit sementara tidak dilayani.

Sementara itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat terdapat enam RT yang terdampak banjir, terdiri dari lima RT di Kepulauan Seribu dan satu RT di Jakarta Utara.

Di Kepulauan Seribu, genangan terjadi di Kelurahan Pulau Kelapa (1 RT, tinggi air 20 cm), Pulau Harapan (2 RT, tinggi air 10–20 cm), dan Pulau Untung Jawa (2 RT, tinggi air 10 cm). Seluruhnya disebabkan oleh rob atau pasang air laut. Di Jakarta Utara, genangan setinggi 10 cm tercatat di Kelurahan Pluit.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI