Ketua MPR: Wartawan Kata Hati Rakyat dan Mitra Strategis Menjaga Kesadaran Berbangsa
SinPo.id - Ketua MPR RI Ahmad Muzani menyampaikan apresiasi tinggi terhadap para wartawan atas kontribusinya bagi bangsa dan negara. Jurnalis memiliki peran penting dalam menyuarakan tugas-tugas kenegaraan dan menjaga kesadaran ideologis bangsa.
Ini disampaikan Muzani dalam forum silaturahmi bersama Koordinator Wartawan Parlemen (KWP) dan jajaran MPR RI di Bandung dengan tema 'Sinergi MPR dan Media dalam merawat Kebhinekaan'.
Muzani menegaskan, peran MPR dalam menjaga ideologi negara sering kali tidak terasa dalam situasi normal. Namun, menjadi sangat penting ketika bangsa menghadapi tantangan kebangsaan.
"Kesadaran berideologi dan cita-cita bersama harus tetap dijunjung tinggi dalam suasana apapun. Wartawan berperan penting dalam menyuarakan hal ini kepada publik," kata Muzani di Bandung, Jawa Barat (Jabar), Jumat, 24 Oktober 2025.
Dia juga menekankan MPR RI terbuka terhadap berbagai masukan. Termasuk, kritik dan wacana amandemen Undang-Undang Dasar 1945.
Menurutnya, proses perubahan konstitusi harus dilakukan secara cermat dan matang. Paling penting, dengan mempertimbangkan aspirasi masyarakat dan masa depan bangsa.
"Kami tidak menutup pintu terhadap ide-ide cemerlang. Justru keterbukaan terhadap gagasan adalah bagian dari semangat demokrasi," tegas Muzani.
Dalam suasana penuh keakraban, Ketua MPR turut menyampaikan pantun jenaka sebagai pembuka, mencerminkan semangat kebersamaan dan penghargaan terhadap profesi jurnalistik. Dia menyebut wartawan sebagai 'mata hati dan kata hati rakyat', serta mitra strategis dalam menyuarakan aspirasi publik.
Muzani juga mengangkat kisah sejarah pergerakan pemuda tahun 1926, di mana seorang wartawan muda asal Madura berperan penting dalam memperjuangkan penggunaan istilah 'bahasa Indonesia' sebagai bahasa persatuan, menggantikan istilah 'bahasa Melayu'.
"Dari pertanyaan wartawan, sering kali lahir ide-ide cemerlang yang tak pernah kami bayangkan sebelumnya. Wartawan adalah penjaga nalar publik, penghubung antara suara rakyat dan lembaga negara," katanya.
Muzani juga menyoroti pentingnya profesionalisme dan solidaritas di kalangan wartawan, serta peran Koordinator Wartawan Parlemen dalam menjaga ritme kerja dan semangat kolektif.
Dia menyambut baik kepemimpinan Ariawan sebagai Ketua Koordinator Wartawan Parlemen, seraya berharap agar sinergi antara MPR dan media terus diperkuat demi kepentingan bangsa.
"Pemberitaan yang benar adalah yang menyuarakan harapan rakyat. Itulah tugas mulia yang diemban oleh insan pers," kata Muzani.
