Bojan Hodak Nilai Regulasi 11 Pemain Asing BRI Super League 2025/26 Tingkatkan Kualitas Liga
SinPo.id - Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, menilai regulasi 11 pemain asing di BRI Super League 2025/26 berdampak positif bagi kualitas liga. Hodak menyebut, dengan tujuh pemain asing bisa bermain sekaligus, kompetisi menjadi lebih sengit dan setiap tim kini lebih tangguh.
Musim ini, Persib Bandung memanfaatkan keberadaan 11 pemain asing, antara lain Adam Przybek, Julio Cesar, Patricio Matricardi, Federico Barba, Frans Putros, Wiliam Marcilio, Luciano Guaycochea, Berguinho, Ramon Tanque, Uilliam Barros, dan Andrew Jung.
“Liga menjadi lebih bagus tahun ini karena ada tujuh pemain asing di lapangan. Ini membuat kualitas liga meningkat,” ujar Hodak. Meski begitu, Maung Bandung sudah merasakan dua kekalahan, yakni dari Persijap Jepara dan Persita Tangerang, yang membuat musim ini lebih menantang dibandingkan tahun lalu.
Hodak menekankan, klasemen sementara bukan ukuran juara. “Juara akan ditentukan di bulan Mei, bukan sekarang,” katanya. Regulasi ini juga memudahkan Persib menurunkan semua kualitasnya di AFC Champions League Two (ACL 2) 2025/26, di mana Maung Bandung saat ini berada di posisi kedua Grup G setelah menang atas Bangkok United (Thailand).
Sementara itu, pemain baru Persib, Alfeandra Dewangga, belum mendapatkan kesempatan debut di BRI Super League 2025/26 karena beberapa faktor, termasuk sakit dan persaingan ketat di posisi bek. Hodak menegaskan, ia enggan memaksakan pemain yang kurang fit demi menjaga kondisi tim.
“Mereka mengalami demam empat-lima hari, jadi tidak ada alasan membawa mereka ke Bangkok,” terang Hodak. Pelatih asal Kroasia itu juga menegaskan tidak akan menggelar uji coba selama jeda internasional karena padatnya jadwal pertandingan dan risiko kelelahan pemain.
Regulasi 11 pemain asing di BRI Super League musim ini diyakini Hodak akan membuat liga semakin kompetitif dan menarik, sekaligus meningkatkan kualitas klub-klub Indonesia di kancah internasional.
