Prajurit TNI Gugur Usai Kontak Tembak dengan KKB di Papua Pegunungan
SinPo.id - Seorang prajurit TNI berpangkat Letnan Dua (Letda) Infanteri Fauzi Ahmad Sulkarnain gugur dalam kontak tembak dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua Pegunungan, Sabtu, 11 Oktober 2025.
Letda Fauzi, anggota Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 753/AVT, terkena tembakan di bagian kepala saat menjalankan tugas menjaga perbatasan NKRI.
"Letda Fauzi Ahmad Sulkarnain gugur mengalami luka tembak di bagian kepala oleh KKB," kata Komandan Kodim 1421/Pangkep, Letkol Infanteri Fajar dalam keterangannya, Minggu, 12 Oktober 2025.
Dia menuturkan, kontak tembak antara KKB dan 3 Personil TNI AD saat anggota pulang melaksanakan tugas di Titik Koordinat 53M 277640 9846865. Pada saat itulah terjadi baku tembak dengan anggota KKB.
"Satu personel terkena tembak, personel lainnya melakukan pengunduran ke arah pos Batalyon 410, Alugoro Moyeba," ujarnya.
Jenazah Letda Fauzi dijadwalkan tiba di Pangkep pada Minggu sore, 12 Oktober 2025. Prosesi militer akan digelar di rumah duka sebelum pemakaman. Kematian perwira muda ini juga menambah daftar panjang korban dari aparat keamanan dalam konflik bersenjata yang tak kunjung reda di Papua.
"Pemakaman Letda Fauzi dijadwalkan pada Senin, 13 Oktober 2025 di Taman Makam Pahlawan setempat, dengan penghormatan militer penuh," ujarnya.
