Teror Bom di Sekolah Jakut Pakai Nomor Nigeria, Pelaku Diburu

Laporan: Firdausi
Kamis, 09 Oktober 2025 | 11:50 WIB
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Erick Frendriz (SinPo.id/Dok.Polres Jakut)
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Erick Frendriz (SinPo.id/Dok.Polres Jakut)

SinPo.id - Giliran sekolah Internasional di Kelapa Gading, Jakarta Utara mendapat teror bom, pada Rabu, 8 Oktober 2025. Diduga terornya melalui WhatsApp dengan nomor Nigeria.

"Terornya melalui WhatsApp dengan nomor Nigeria," kata Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Erick Frendriz dalam keterangannya, Kamis, 9 Oktober 2025.

Menurut Erick, hasil pendalaman awal, diduga modus pelaku mengirim pesan berisi ancaman dan permintaan uang tebusan senilai USD 30 ribu yang minta dikirim dengan mata uang kripto.

"Modusnya meminta uang tebusan, setelah dilakukan pengecekan wallet address kripto pelaku tidak valid dan tidak ditemukan di bursa kripto Indonesia," ujarnya.

Saat ini tim tengah memburu terduga pelaku yang mengirim pesana ancaman teror bom tersebut. "Kami sedang melakukan penyelidikan mendalam terhadap terduga pelaku mengirim teror," ujarnya.

Sebelumnya, terjadi ancaman pesan teror bom di dua lokasi berbeda di wilayah Tangerang Selatan. Salah satunya di lokasi yang menjadi sasaran adalah Jakarta Nanyang School yang terletak di Pagedangan, Tangerang.

Tim Polres Tangerang bersama Direktorat Cyber Polda Metro Jaya dan Direktorat Kriminal Umum Polda Metro Jaya bergarak memburu terduga pelaku yang mengirimkan pesan teror tersebut.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI