MotoGP Indonesia: Pecco Bagnaia Target 5 Besar Meski Motor Bermasalah, Marc Marquez Realistis Bidik Peringkat 5–7
SinPo.id - Dua pembalap top MotoGP, Francesco “Pecco” Bagnaia (Ducati Lenovo) dan Marc Marquez (Ducati Lenovo), menghadapi tantangan berat jelang balapan utama MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Minggu 5 Oktober 2025
Pecco Bagnaia, juara dunia dua kali, mengaku frustrasi setelah gagal tampil kompetitif di sprint race Sabtu (4/10). Start dari posisi ke-16, ia hanya mampu finis di urutan terakhir (P14). Masalah pengereman dan stabilitas motor Desmosedici GP25 membuatnya kesulitan mengendalikan laju motor.
“Saya seperti hanya penumpang. Tiga kali saya kehilangan kendali pengereman di tikungan 10. Sangat sulit. Jika besok tidak bisa masuk lima besar, saya akan kembali finis di luar sepuluh besar seperti sprint,” ungkap Pecco dalam konferensi pers.
Meski demikian, Pecco masih menargetkan finis di lima besar pada balapan utama sebagai hasil realistis. “Saya hanya berharap seperti di GP Jepang, bisa memanfaatkan peluang meski kondisinya sulit,” tambahnya.
Sementara itu, Marc Marquez juga menurunkan ekspektasinya untuk balapan utama. Juara dunia delapan kali itu mengakui sulit bersaing merebut podium dengan kondisi motor yang belum maksimal.
“Hasil terbaik saya mungkin posisi keempat atau kelima. Realistisnya saya akan bertarung di peringkat lima sampai tujuh, karena di depan ada Alex (Marquez) dan Pedro (Acosta),” ujar Marc.
Marc sendiri akan memulai balapan dari posisi kesembilan. Ia sempat terlibat insiden dengan Alex Rins di sprint race akibat pengereman mendadak Luca Marini, namun berhasil menghindari tabrakan besar.
Balapan utama MotoGP Indonesia akan dipimpin Marco Bezzecchi dari pole position, diikuti Fermin Aldeguer dan Raul Fernandez. Sementara Pecco Bagnaia harus berjuang keras dari posisi start ke-16.
