Gubernur DKI Serahkan Bantuan Pemutihan Ijazah untuk 1.238 Siswa di Jakut

Laporan: Sigit Nuryadin
Jumat, 03 Oktober 2025 | 15:37 WIB
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (SinPo.id/ Dok. Pemprov DKI)
Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung (SinPo.id/ Dok. Pemprov DKI)

SinPo.id - Gubernnur DKI , Pramono Anung, secara simbolis menyerahkan Bantuan Pemutihan Ijazah Tahap IV Gelombang Kedua Tahun 2025 kepada 1.238 peserta didik di SMP Strada Santo Fransiskus Xaverius 1, Koja, Jakarta Utara (Jakut) , Jumat, 3 Oktober 2025. Adapun program ini dibiayai dengan anggaran sebesar Rp4,13 miliar.

Pramono menekankan pentingnya ijazah sebagai modal utama bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan atau memasuki dunia kerja. 

“Ijazah ini bukan sekadar kertas, tapi kunci masa depan. Kami ingin memastikan tidak ada anak Jakarta yang tertinggal hanya karena terkendala dokumen,” ujar Pramono. 

Dia menegaskan, Pemprov DKI berkomitmen membuka akses pendidikan secara merata tanpa hambatan administratif maupun biaya. Pramono menambahkan, 

“Bantuan pemutihan ijazah ini adalah bagian dari upaya kami agar semua anak mendapat kesempatan yang sama dalam pendidikan dan karier," ungkap dia. 

Menurut Pramono, sejak tahap pertama, program ini telah membantu 3.297 siswa dengan total anggaran Rp12,08 miliar. Dia juga mengungkapkan, dirinya langsung memantau pelaksanaan program ini agar tepat sasaran dan berjalan efektif.

“Kami terus berkoordinasi dengan Baznas Bazis DKI untuk memperluas jangkauan program. Target kami tahun ini adalah memutihkan 6.652 ijazah agar lebih banyak siswa bisa terbantu,” kata Pramono.

Lebih lanjut, Pramono juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan program ini sebaik-baiknya. 

“Ijazah adalah hak setiap siswa. Jika ada yang terkendala biaya, jangan ragu mengakses bantuan ini agar masa depan lebih cerah,” tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI