Hadiri The Day of German Unity, Christina: Ini Simbol Kebersamaan Jerman dan Indonesia

Laporan: Tio Pirnando
Jumat, 03 Oktober 2025 | 10:33 WIB
Wamen P2MI Christina Aryani menghadiri The Day of German Unity. (SinPo.id/dok. KP2MI)
Wamen P2MI Christina Aryani menghadiri The Day of German Unity. (SinPo.id/dok. KP2MI)

SinPo.id - Wakil Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Christina Aryani menilai, Hari Persatuan Jerman (The Day of German Unity) merupakan peringatan penting akan solidaritas, kerja sama, dan semangat membangun masa depan yang lebih baik. Dan diharapkan, hubungan baik antara Indonesia dan Jerman terus berkembang, memberikan manfaat nyata bagi kedua negara. 

"Saya menyampaikan rasa terima kasih atas hubungan persahabatan dan kerja sama yang selama ini terjalin antara Indonesia dan Jerman, khususnya dalam bidang penempatan dan pelindungan pekerja migran," kata Christina saat menghadiri The Day of German Unity di Hotel Kempinski, Jakarta, Kamis, 2 Oktober 2025. 

Christina yang beberapa waktu lalu menghadiri Indonesian Business Forum on Services di Berlin mengatakan, ada peluang besar yang bisa diisi pekerja migran Indonesia. Di antaranya sektor kesehatan, hospitality, konstruksi, dan logistik.

Apalagi, proyeksi kebutuhan tenaga kerja di Jerman mencapai 7 juta orang pada tahun 2035, dengan 1,5 juta disi pekerja migran. 

"Tantangan utama yaitu kompetensi bahasa, selain itu juga soal tata kelola program ausbildung yang belum memiliki vocal point di level nasional," jelasnya.

Selain forum bisnis, Christina saat itu juga melakukan beberapa pertemuan dengan lembaga-lembaga kunci di Jerman. Seperti Bundesagentur für Arbeit (BA), Bundesinstitut für Berufsbildung (BIBB), dan DEHOGA, yang merupakan asosiasi perhotelan dan restoran Jerman. 

Sementara itu, Minister Deputy Head of Mission Kedutaan Besar Jerman di Jakarta, Thomas Graf berharap kerja sama Jerman-Indonesia, khususnya penempatan pekerja migran terampil bisa lebih berkembang. 

"Harapannya ke depan, pekerja migran Indonesia bisa mengisi lebih banyak peluang-peluang kerja di Jerman," ujarnya. 

Saat ini, jumlah pekerja migran Indonesia di Jerman tercatat 15.560 orang hingga Desember 2024, meningkat 14,4 persen dibanding tahun sebelumnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI