Kronologi Pemuda di Cilincing Ditusuk, Pelaku Terancam 15 Tahun Penjara
SinPo.id -
Polisi mengungkap mengungkap kronologi pembunuhah seorang pemuda berinisial MY (19) yang ditemukan tewas di kamar kontrakan di Cilincing, Jakarta Utara. Awalnya, korban tengah berada di kosnya bersama kekasihnya yang juga mantan kekasih pelaku.
"Saat itu, korban berada di rumah kontrakan bersama saksi I atau kekasihnya korban," kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Erick Frendriz kepada wartawan, Sabtu, 20 September 2025.
Menurut Erick, di kontrakan tersebut korban mengobrol dengan kekasihnya perihal hubungannya dengan mantan kekasihnya yang juga pelaku. Namun karena korban merasa cemburu, dia pun meminta kontak pelaku dan mengirimkan pesan dengan bahasa kasar.
"Korban kemudian mengirimkan pesan bernada kasar kepada tersangka," ujarnya.
Akibat chat tersebut, pelaku dan temannya mendatangi kontrakan korban dengan membawa sebilah pisau. Setibanya di TKP, tersangka terlibat adu mulut dengan korban.
"Berujung pada aksi penusukan oleh tersangka menggunakan senjata tajam ke arah punggung kiri korban yang menyebabkan korban luka parah," ujarnya.
Usai melakukan penusukan, pekaku melarikan diri. Pada Rabu, 17 September 2025, tersangka berhasil ditangkap di wilayah Bengkulu beserta barang bukti.
Atas pebuatannya, pelaku dikenakan Pasal 338 KUHP Pidana dan atau Pasal 351 Ayat 3 KUHP Pidana dengan ancaman pidana penjara paling lama 15 tahun.
Diketahui, pemuda berinisial MY (19) ditemukan tewas dengan luka tusuk di tubuhnya di sebuah kontrakan di Kalibaru, Cilincing, Jakarta Utara, 28 Agustus 2025 siang. Kasus tewasnya MY viral di media sosial. Wajah terduga pelaku yang membawa sajam juga terekam CCTV di sekitar lokasi.
Dalam rekaman CCTV yang viral di media sosia, terlihat seorang pria mengenakan kaos biru bercelana pendek dengan topi datang bersama rekannya menuju kamar korban sekitar pukul 14.14 WIB.
Hanya berselang empat menit, pria tersebut keluar dari kamar dengan gerak-gerik mencurigakan. Ia terlihat menyelipkan sebilah senjata tajam ke celananya sebelum meninggalkan lokasi.
