Kemenkop Tekankan Pentingnya Sistem Data Terintegrasi dalam Kopdes Merah Putih

Laporan: Tio Pirnando
Minggu, 14 September 2025 | 20:56 WIB
Sekretaris Kementerian Koperasi RI Ahmad Zabadi (SinPo.id/ Dok. Kemenkop)
Sekretaris Kementerian Koperasi RI Ahmad Zabadi (SinPo.id/ Dok. Kemenkop)

SinPo.id - Sekretaris Kementerian Koperasi (Seskemenkop) Ahmad Zabadi menekankan pentingnya membangun suatu sistem pendataan yang terintegrasi dan efektif dalam program Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes) Merah Putih, yang sejalan dengan sistem Data Desa Presisi.

"Ini sekaligus bisa menjadi satu cara kita untuk memastikan program-program yang kita jalankan di Kopdes Merah Putih berjalan efektif dan terhubung dengan berbagai stakeholder yang terkait dengan pengembangan usaha Kopdes," kata Zabadi dalam keterangannya, Minggu, 14 September 2025. 

Menurut Zabadi, sistem data presisi sangat penting, karena ini merupakan inovasi Kemenkop untuk memastikan seluruh kebijakan dan program yang dijalankan tepat sasaran. 

"Salah satu fungsi daripada Kopdes Merah Putih sebagai salah satu instrumen distribusi sampai di masyarakat dengan tepat sasaran," ucapnya.

Ia juga ingin terkait pendataan tersebut sebagai pintu masuk untuk memastikan seluruh kebijakan dan program yang dijalankan tepat sasaran.

Bahkan, pihaknya sudah menyiapkan manual book yang bisa menjadi model bisnis yang akan dijalankan koperasi. 

"Pekan depan, kita sudah kolaborasi dengan BUMN pangan dan logistik," ungkapnya.

Lebih lanjut, Zabadi memastikan bahwa seluruh Kopdes Merah Putih akan tersentuh program pendampingan, termasuk dalam merekrut 8.000 tenaga pendamping. "Di mana satu pendamping akan mengawal 10 koperasi," kata dia.

Ia juga menjabarkan, Kemenkop memiliki program Business Assistant dan awal Oktober mendatang sudah akan memulai pelatihan untuk seluruh Kopdes Merah Putih di seluruh Indonesia.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI