LIGA 1 SUPER LEAGUE

Semen Padang Hantui Rekor Buruk Jelang Jamu PSBS Biak di BRI Super League 2025/26

Laporan: Tim Redaksi
Selasa, 09 September 2025 | 04:18 WIB
Semen Padang
Semen Padang

SinPo.id -  Semen Padang FC akan menjamu PSBS Biak pada pekan ke-5 BRI Super League 2025/26 yang digelar di Stadion H. Agus Salim, Padang, Kamis 11 September 2025 sore WIB. Duel ini diprediksi berlangsung ketat karena kedua tim sama-sama mengincar tiga poin penting.

Kabau Sirah tengah bertekad kembali ke jalur kemenangan setelah sebelumnya ditahan imbang PSM Makassar 1-1 (22/8/2025). Dengan koleksi empat poin dari tiga laga, pasukan Eduardo Almeida saat ini menempati posisi 11 klasemen sementara.

Namun, Semen Padang dihantui catatan buruk setiap berhadapan dengan PSBS. Dari empat pertemuan terakhir, Semen Padang tak pernah menang. Tiga kali kalah dan sekali imbang jadi rekor yang cukup menyulitkan. Dalam periode itu, gawang mereka sudah kebobolan 10 kali dan hanya mampu membalas tiga gol.

Gelandang Semen Padang, Irsyad Maulana, menegaskan bahwa timnya harus tampil fokus dan kolektif. “Pemain yang harus diwaspadai ya semuanya. Kami tidak terpaku pada satu pemain saja. Kami harus siap saling menutup ruang dan bermain kolektif,” kata Irsyad.

Semen Padang diyakini masih akan bertumpu pada ketajaman Bruno Gomes. Penyerang asal Brasil itu sudah mencetak dua gol dari tiga pertandingan musim ini, dan sejak Januari 2025 ia mencatat 10 gol serta enam assist dari 20 laga.

Di sisi lain, PSBS Biak datang dengan semangat tinggi. Klub berjulukan Badai Pasifik itu ingin meraih kemenangan perdana musim ini setelah menjalani empat laga tanpa kemenangan (tiga kali kalah dan sekali imbang). Hasil tersebut membuat mereka terpuruk di peringkat 17 dengan satu poin.

PSBS juga sudah lama tidak merasakan kemenangan di kompetisi resmi. Terakhir kali mereka meraih tiga poin adalah saat menaklukkan Persita Tangerang 2-0 pada 3 Mei 2025. Artinya, sudah 130 hari PSBS puasa kemenangan.

Pelatih PSBS, Divaldo Alves, menekankan pentingnya memperbaiki penyelesaian akhir. “Kami harus lebih fokus pada aspek penyelesaian akhir dan kombinasi untuk mencari gol,” ucapnya.

Rekor pertemuan kedua tim juga memihak PSBS. Dari empat laga terakhir, PSBS meraih tiga kemenangan dan sekali imbang. Pertemuan terakhir pada 1 Maret 2025 berakhir imbang 1-1 di Padang.

Dengan situasi ini, laga Semen Padang kontra PSBS Biak bakal jadi ujian penting: apakah Kabau Sirah bisa memutus rekor buruk, atau Badai Pasifik justru bangkit di markas lawan.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI