LIGA 1 SUPER LEAGUE

Persija Tancap Gas di Awal Musim BRI Super League, Persib Kehilangan Kiper Anyar Akibat Cedera

Laporan: Tim Redaksi
Minggu, 07 September 2025 | 05:03 WIB
Liga 1
Liga 1

SinPo.id -  Persija Jakarta membuka perjalanan di BRI Super League (BRI SL) 2025/26 dengan catatan impresif. Dalam empat laga awal, Macan Kemayoran meraih tiga kemenangan dan satu hasil imbang.

Skuad asuhan Mauricio Souza mengawali musim dengan kemenangan telak 4-0 atas Persita, disusul kemenangan 3-0 kontra Persis, lalu imbang 1-1 melawan Malut United, dan terakhir menundukkan Dewa United 3-1.

Souza menilai konsistensi tersebut lahir dari mentalitas tangguh para pemain. Ia menekankan bahwa selain faktor fisik, teknik, dan taktik, mentalitas menjadi kunci penting dalam menjaga performa tim, terutama di laga tandang.

“Tujuan kami adalah memenangi laga tandang. Jika ingin menjadi juara, maka harus tampil kuat di kandang lawan. Tim ini punya mentalitas yang sangat kuat, berusaha bermain sama baiknya di manapun,” ujar Souza.

Persija pun mendapat apresiasi karena mampu menjaga produktivitas gol, baik saat tampil di kandang maupun tandang. Dalam dua lawatan ke markas Persis dan Dewa United, tim ibu kota selalu mampu mencetak tiga gol.

Sementara itu, kabar kurang menyenangkan datang dari rival Persija, Persib Bandung. Penjaga gawang anyar asal Wales, Adam Przybek, belum juga melakoni debut di BRI SL 2025/26 akibat cedera engkel yang dialami saat latihan.

Pelatih kiper Persib, Mario Jozic, menjelaskan bahwa cedera Przybek bukan karena benturan, melainkan murni saat melakukan tendangan. Untuk sementara, posisi kiper utama dipercayakan kepada Teja Paku Alam.

“Semuanya oke, hanya Adam yang bermasalah karena cedera. Sekarang kami hanya menunggu kapan dia bisa kembali. Saya puas dengan performa Teja, Fitrah, dan Raka,” kata Jozic.

Pelatih Persib, Bojan Hodak, menegaskan bahwa absennya Przybek bukanlah kehilangan besar, melainkan bagian dari dinamika tim di kompetisi panjang. Menurutnya, Teja Paku Alam sudah menjalankan tugas dengan baik.

“Saya tidak bisa menyebut ini kehilangan, karena cedera adalah hal yang tidak bisa diprediksi. Teja bermain cukup baik, bahkan gol yang masuk ke gawangnya berasal dari situasi sulit dihentikan seperti penalti atau satu lawan satu,” jelas Hodak.

Dengan situasi ini, Persib tetap optimistis menjaga konsistensi di papan atas, sementara Persija makin percaya diri menatap laga-laga berikutnya dengan rekor impresif di awal musim.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI