Gibran Dorong Pemerataan Pendidikan
SinPo.id - Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka menegaskan komitmen pemerintah untuk mewujudkan pemerataan pendidikan antara Jawa dan Kalimantan melalui program prioritas, yakni Sekolah Rakyat dan Sekolah Garuda Unggulan.
Hal itu disampaikan Gibran saat bertemu dengan masyarakat suku Dayak dan Pimpinan Pasukan Merah Tariu Borneo Bangkule Rajakng (TBBR), Panglima Jilah, di Desa Sepang Tokong, Kecamatan Toho, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, Sabtu 23 Agustus 2025.
“Bapak, Ibu yang belum tahu Sekolah Rakyat, Sekolah Rakyat itu boarding school. Anaknya nanti menginap di sekolah, makan tiga kali sehari plus snack. Semua seragam, sepatu, tas, alat sekolah disediakan,” ujar Gibran dalam sambutannya.
Menurutnya, keberadaan Sekolah Rakyat di Kabupaten Mempawah akan sangat membantu keluarga yang kurang mampu, terutama masyarakat yang tinggal di wilayah terpencil dan jauh dari perkotaan.
Selain itu, Gibran menyebut pemerintah juga menyiapkan pembangunan Sekolah Garuda Unggulan di Mempawah pada 2026. “Nanti Wakil Menteri (Sosial) akan survei ke sini, jadi semoga tahun depan sudah bisa mulai dibangun. Karena kita ingin pendidikan di Jawa dan di Kalimantan ini tidak ada gap,” katanya.
Dalam kesempatan itu, Gibran juga mengingatkan masyarakat agar bijak menyaring informasi dan tidak mudah terprovokasi oleh berita bohong atau hoaks.
“Kalau baca berita tidak yakin ini benar atau tidak, tanyakan dulu ke tokoh agama, tanyakan ke tokoh adat. Jangan sampai tersulut emosi karena berita-berita yang tidak benar,” pesannya.
Kunjungan Gibran ke Mempawah bertepatan dengan peringatan HUT ke-45 Panglima Jilah sekaligus peluncuran program Makan Bergizi Gratis (MBG), Cek Kesehatan Gratis (CKG), dan pembagian pin Dayak Anak Cerdas.
Ini merupakan kunjungan perdana Gibran ke Mempawah, melanjutkan jejak Presiden Ke-7 Joko Widodo yang sebelumnya juga pernah menemui Panglima Jilah di tempat yang sama.
