Pemprov DKI Siapkan Program Bahasa Asing dan Keterampilan untuk Tenaga Kerja

Laporan: Sigit Nuryadin
Selasa, 19 Agustus 2025 | 21:33 WIB
Jakarta Jobfest 2025. (Agus Priatna/SinPo.id)
Jakarta Jobfest 2025. (Agus Priatna/SinPo.id)

SinPo.id - Gubernur DKI, Pramono Anung menekankan pentingnya pelatihan bahasa asing bagi tenaga kerja di Jakarta sebagai langkah strategis membuka peluang kerja di luar negeri. 

Dia menyebutkan, tantangan utama yang menghambat pekerja asal Jakarta bukan terletak pada etos kerja, melainkan kemampuan berkomunikasi lintas bahasa.

“Pekerja kita ini tangguh, tetapi yang sering menjadi penghalang adalah bahasa. Ini yang harus kita benahi,” ujar Pramono, Selasa, 19 Agustus 2025.

Pemprov DKI, lanjut Pramono, tengah merancang program pelatihan bahasa yang terintegrasi melalui mobil pelatihan keliling (mobile training unit). 

"Program ini akan membekali para pencari kerja dengan keterampilan bahasa asing yang relevan dengan negara tujuan kerja, seperti Jepang, China, dan negara-negara di Timur Tengah," ungkap dia. 

Menurut dia, pelatihan ini bukan hanya menjawab tantangan bahasa, tetapi juga menyasar kesenjangan keterampilan yang sering kali terjadi di pasar kerja domestik.

“Banyak yang datang dari latar belakang pekerja kasar, sementara yang dibutuhkan adalah keterampilan lain. Jadi pelatihan ini akan kita dorong untuk menjembatani itu,” kata Pramono. 

Untuk memperluas jangkauan, Pramono menginstruksikan agar Job Festival atau JobFest tidak hanya digelar di titik-titik tertentu, melainkan di seluruh wilayah Jakarta. 

"Pendekatan jemput bola menjadi kunci agar pelatihan dan informasi lowongan kerja bisa lebih merata diterima masyarakat," tandasnya. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI