DPRD DKI Dorong Permainan Tradisional Betawi Masuk Kurikulum Ekstrakurikuler

Laporan: Sigit Nuryadin
Jumat, 08 Agustus 2025 | 17:56 WIB
Permainan tradisional Betawi Tok Kadal (SinPo.id/ Dok. Senibudayabetawi)
Permainan tradisional Betawi Tok Kadal (SinPo.id/ Dok. Senibudayabetawi)

SinPo.id - Ketua Komisi E DPRD DKI, Muhammad Thamrin, mendorong Dinas Kebudayaan dan Dinas Pendidikan Jakarta untuk segera berkolaborasi dalam merancang strategi pelestarian permainan tradisional Betawi melalui jalur pendidikan formal.

Menurut Thamrin, pendekatan pelestarian budaya tidak cukup hanya melalui festival atau kegiatan seremonial. Pendidikan, kata dia, menjadi ruang strategis untuk menanamkan nilai-nilai budaya sejak dini kepada generasi muda.

"Kolaborasi ini bukan hanya penting, tapi mendesak. Sekolah adalah tempat paling ideal untuk mengenalkan permainan tradisional Betawi secara sistematis dan berkelanjutan," ujar Thamrin, Jumat, 8 Agustus 2025.

Dia mengusulkan agar permainan tradisional seperti petak umpet, galasin, dampul, hingga batu tujuh masuk ke dalam kegiatan ekstrakurikuler sekolah. 

"Melalui kegiatan tersebut, para siswa tidak hanya bermain, tetapi juga belajar nilai-nilai kearifan lokal seperti kerja sama, sportivitas, dan tanggung jawab," tutur dia. 

Thamrin menekankan, sinergi dua dinas ini diperlukan agar program pelestarian tidak bersifat sporadis. Menurutnya, Dinas Kebudayaan bisa bertugas menyusun materi dan pelatihan, sementara Dinas Pendidikan memastikan implementasi di lingkungan sekolah.

“Saya sudah sampaikan ini sejak tiga tahun lalu, terutama soal permainan galasin yang relatif aman dimainkan di sekolah,” kata Thamrin.

Lebih lanjut, dia menilai penting bagi para guru untuk mendapatkan pelatihan mengenai makna filosofis di balik permainan Betawi. Dengan demikian, lanjutnya, permainan tidak hanya menjadi aktivitas fisik, tetapi juga sarana pendidikan karakter berbasis budaya.

"Pelestarian budaya tidak akan berhasil jika hanya dibebankan kepada satu institusi. Ini kerja kolektif, dan sekolah harus jadi ujung tombaknya," tandasnya. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI