Persela Lamongan TC di Yogyakarta, Tiga Pemain Asing dan Dua Naturalisasi Ikut Matangkan Taktik Jelang Liga 2
SinPo.id - Persela Lamongan mulai menggenjot persiapan jelang bergulirnya Liga 2 musim 2025/2026 dengan menggelar pemusatan latihan (training camp/TC) di Wates, Kulonprogo, Yogyakarta. TC dijadwalkan berlangsung selama dua pekan ke depan, hingga 4 Agustus 2025, dan diikuti oleh 27 pemain termasuk tiga pemain asing serta dua pemain naturalisasi.
Presiden Persela, Fariz Julinar Maurisal, menyebut bahwa TC ini menjadi tahap penting untuk mematangkan fisik dan taktik tim sebelum kompetisi dimulai.
“Pemusatan latihan ini untuk pemantapan fisik dan taktik. Saat ini mungkin kesiapan tim baru 50 persen. Harapannya setelah TC meningkat jadi 80 hingga 90 persen,” ujar Fariz, Rabu 23 Juli 2025.
Selama berada di Yogyakarta, skuad Laskar Joko Tingkir dijadwalkan menjalani tiga laga uji coba, masing-masing melawan Malut United, Borneo FC, dan Garudayaksa FC. Meski belum berada dalam kondisi ideal, pelatih Aji Santoso tetap menyambut baik kesempatan tersebut.
“Sebenarnya belum waktunya uji coba, tapi karena ada tim Liga 1 juga TC di sini, kita manfaatkan. Ini penting untuk evaluasi dan melihat mental pemain saat hadapi tim kuat,” jelas Aji.
Pemain asing yang diboyong ke Yogyakarta antara lain Jonathan Bustos (Argentina), Jhon Eddy Mena (Kolombia), dan Daniel Goncalves (Brasil). Selain itu, dua pemain naturalisasi, yakni Alberto “Beto” Goncalves dan Otavio Dutra, juga sudah bergabung dalam sesi latihan.
Beto menegaskan tekadnya untuk tetap tampil maksimal meskipun usianya sudah tidak muda lagi.
“Ini kesempatan baru buat saya. Semangat saya masih luar biasa. Saya lihat tim ini punya kualitas untuk naik ke Liga 1, asalkan kita kompak,” ucapnya penuh optimisme.
Sementara itu, Aji Santoso menyebut masih ada satu posisi yang belum terisi, yakni bek kanan. Pihaknya masih terus mencari pemain yang cocok untuk melengkapi skuad.
“Kami tinggal mencari satu pemain lagi, posisi bek kanan. Sisanya sudah oke. Lima pemain hasil trial juga sudah resmi bergabung,” terangnya.
Ketiga pemain asing yang dimiliki Persela musim ini dinilai punya kualitas dan pengalaman. Jhon Mena musim lalu memperkuat PSPS Riau, Jonathan Bustos punya jam terbang di Liga 1 bersama Borneo FC dan PSS Sleman, sedangkan Goncalves baru saja bermain di kasta tertinggi India.
“Fokus kita saat ini adalah mematangkan tim selama TC, termasuk dalam beberapa laga uji coba nanti,” kata Fariz.
Persela Lamongan belum berencana menambah pemain asing, menunggu kejelasan regulasi Liga 2 musim ini. Jika regulasi berubah dan ada penambahan kuota asing seperti di Liga 1, manajemen baru akan mempertimbangkannya.
Dengan komposisi tim yang dinilai solid dan pengalaman dari para pemain asing serta senior, Persela Lamongan berharap bisa kembali ke kasta tertinggi sepak bola Indonesia, Liga 1, musim depan. TC di Yogyakarta menjadi tonggak awal untuk merealisasikan ambisi tersebut.
