Ada Demo PA 212, TransJakarta Tutup Seluruh Layanan Koridor

Laporan: Tisa
Selasa, 13 Oktober 2020 | 13:24 WIB
TransJakarta menutup seluruh layanan akibat adanya aksi unjuk rasa di sekitar Istana Kepresidenan, Jakarta (Foto: TransjJakarta.co.id)
TransJakarta menutup seluruh layanan akibat adanya aksi unjuk rasa di sekitar Istana Kepresidenan, Jakarta (Foto: TransjJakarta.co.id)

sinpo, JAKARTA - Massa Presidium Alumni (PA) 212 akan melakukan aksi penolakan Undang-Undang Cipta Kerja di sekitar Istana Kepresidenan, Selasa (13/10/2020).

Sehubungan dengan hal ini, Direktur Operasional PT Transportasi Jakarta (TransJakarta), Prasetia Budi memutuskan untuk menutup layanan transportasinya. Penutupan layanan diberlakukan di seluruh koridor DKI Jakarta.

“Mengingat situasi yang tidak kondusif, seluruh layanan TransJakarta hari ini tutup sejak pukul 10.30 WIB,” kata Prasetia  melalui keterangan pers di situs TransJakarta, Selasa (13/10/2020).

Ia mengungkapkan, keputusan ini diambil karena adanya kegiatan aksi unjuk rasa di kawasan Patung Kuda, Istana Presiden, Monas, dan sekitarnya. Massa pun mulai terlihat memadati sekitar lokasi sejak pagi ini.

Selain itu, ia menuturkan seluruh halte TransJakarta juga dijaga ketat oleh aparat dari Polda Metro Jaya. Hal ini dilakukan demi mencegah terjadinya kembali perusakan halte seperti aksi unjuk rasa pekan lalu.

“Antisipasi untuk menjaga fasilitas publik agar tidak menjadi sasaran dari aksi oknum unjuk rasa yang tidak bertanggung jawab," ucapnya.

Lebih jauh, ia memastikan TansJakarta terus bekerja sama dengan Polda Metro jaya untuk memastikan keamanan. Selain itu, kerja sama dilakukan untuk terus mendapatkan informasi terkini di lokasi kejadian, khususnya yang ada di sekitar halte TransJakarta.

Prasetia belum bisa memastikan kapan operasional TransJakarta akan dibuka kembali. Ia pun mengimbau para pelanggan yang masih beraktivitas untuk selalu berhati-hati di jalan dan selalu utamakan keselamatan diri dan keluarga. 

"Layanan akan kembali beroperasi normal, saat kondisi telah memungkinkan untuk dilalui armada bus,” pungkasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI