Kadin: IEU-CEPA Bakal Dongkrak 20 Persen Nilai Dagang RI-Uni Eropa
SinPo.id - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia optimistis, kesepakatan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia dan Uni Eropa (IEU-CEPA) yang telah memasuki tahap akhir, secara langsung akan mendongkrak nilai perdagangan kedua negara.
"Ini adalah sebuah 'breakthrough' dalam perdagangan internasional di Indonesia dan Uni Eropa yang telah memakan hampir satu dekade dalam negosiasi," kata Ketua Umum Kadin Indonesia Anindya Bakrie dalam keterangannya, Senin, 14 Juli 2025
Anin menjelaskan, pada 2024, nilai perdagangan Indonesia dan Uni Eropa (UE) mencapai USD 30,1 miliar atau 27,3 miliar euro, terdiri atas ekspor UE ke Indonesia senilai 9,7 miliar euro dan impor UE dari Indonesia senilai 17,5 miliar euro.
Ia mencontohkan, dalam perjanjian Uni Eropa-Vietnam, nilai dagangnya mencapai 20 persen yakni dari 56 miliar euro sebelum penandatangan kesepakatan, dan naik ke 67 miliar euro setelah CEPA diratifikasi. Tren yang sama juga diperkirakan bakal terjadi antara Indonesia-Uni Eropa.
Dia menerangkan, di era multipolar seperti saat ini, berbagai perusahaan Indonesia dan para anggota Kadin harus memanfaatkan momentum ini untuk melakukan diversifikasi.
"Pelaku usaha harus aktif mengeksplorasi pasar baru untuk meningkatkan perdagangan internasional guna meningkatkan pertumbuhan ekonomi Indonesia," tukasnya.
