Bawaslu Minta Panwascam Aktif Edukasi Pemilih di Pilkada Serentak 2024

Laporan: Tim Redaksi
Kamis, 22 Agustus 2024 | 23:57 WIB
Gedung Bawaslu RI. (SinPo.id/Dok Bawaslu RI)
Gedung Bawaslu RI. (SinPo.id/Dok Bawaslu RI)

SinPo.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) RI berharap Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) bisa mengedukasi pemilih dari minimnya informasi pasangan calon (paslon) yang didapat dalam kontenstasi Pilkada 2024

Anggota Bawaslu RI Herwyn JH Malonda menilai memilih paslon karena politik uang, desakan pihak lain, dan ancaman di Pilkada bisa terjadi lantaran pemilih kesulitan mengakses informasi seperti visi, misi, dan program.

"Disitulah pengawas pemilu hadir. Kita sebagai pengawas pemilu harus menjamin itu agar masyarakat mendapatkan informasi seluas-luasnya terkait dengan visi, misi, dan program paslon," kata Herwyn dalam keterangannya, Kamis, 22 Agustus 2024.

Dia pun meyakini dengan informasi yang luas, pemilih secara merdeka bisa menggunakan hak pilihnya di Pilkada 2024 mendatang. 

"Dia (pemilih) tahu akan memilih siapa, bukan karena dipengaruhi oleh pihak lain seperti desakan, godaan politik uang, ada ancaman untuk memilih paslon tertentu," tuturnya. 

Lebih lanjut, Herwyn menegaskan, kebebasan memilih tanpa paksaan dan ancaman telah dijamin oleh konstitusi Indonesia. Oleh karenanya, kata dia, pengawas pemilu wajib hadir untuk menegakkan keadilan pemilu yang merupakan tugas utama.

Selain itu, Herwyn juga meminta para Panwascam untuk meningkatkan literasi pengetahuannya terkait pemilihan. Ini penting untuk bisa mengedukasi masyarakat. 

"Untuk menguatkan kapasitas kita maka harus banyak membaca soal regulasi. Jangan lupa untuk sering berdiskusi," tandasnya. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI