DPR Minta Pemerintah Segera Evaluasi Pelaksanaan Ibadah Haji 2023
SinPo.id - Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Ace Hasan Syadzily meminta pemerintah segera mengevaluasi proses penyelenggaraan ibadah haji 2023. Evaluasi penting mengingat jumlah jemaah haji yang telah diberangkatkan, termasuk keberangkatan dari asrama embarkasi Palembang mencapai 209.782.
Tak hanya itu, evaluasi harus dilakukan karena jumlah jemaah haji yang meninggal meningkat signifikan. Data harian yang diterima tim pengawas haji total jemaah meninggal sebanyak 614 orang.
"Jumlah yang cukup tinggi dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Seperti contoh di 2019 saja, jumlah yang meninggal tidak mencapai 400 jamaah," kata Ace melalui keterangan tertulis, Jakarta, Senin, 17 Juli 2023.
Ace mengamini peningkatan jumlah jemaah yang meninggal berkaitan dengan total 30 persen jemaah Indonesia yang berlatar belakang lansia. Di sisi lain, jumlah kematian itu yang meningkat tak lepas dari keterlambatan pengangkutan jemaah haji Indonesia.
"Insiden keterlambatan pengangkutan jemaah haji kita dari Muzdalifah, yang seharusnya berangkat maksimal pukul 08.00 pagi, justru terlambat hingga pukul 13.00 siang. Ditambah kejadian siang itu di tengah terik matahari yang mencapai 45 derajat celcius. Dan bahkan hingga saat ini kami mendapatkan laporan masih ada dua jemaah haji Indonesia yang dinyatakan hilang," kata dia.
Politisi Partai Golkar ini juga menjelaskan bahwa temuan ini menyisakan berbagai catatan-catatan penting dari penyelenggara ibadah haji tahun ini. Dia mengatakan hal ini tentu menjadi perhatian khusus bagi Komisi VIII DPR RI untuk segera melakukan evaluasi.
"Tugas kami di DPR sebagaimana dalam Undang-Undang Nomor 8 tahun 2019 ialah untuk memastikan agar pelayanan jamaah haji Indonesia bisa terus ditingkatkan," tegas dia.