Pantas Saja Prabowo Disukai Gen Z, Pengamat Ungkap Penyebabnya
SinPo.id - Pengamat politik, Bawono Kumoro angkat bicara soal hasil survei Litbang Kompas yang menyatakan, Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto paling banyak dipilih oleh Generasi Z. Dalam survei tersebut, Prabowo mendapat dukungan dari generasi Z sebesar 32,7 persen.
Peneliti Indikator Politik Indonesia itu menilai, Prabowo berimprovisasi dengan gaya komunikasinya di depan publik.
"Dalam satu tahun terakhir ini ada perubahan gaya berkomunikasi berkampanye Pak Prabowo. Kalau kita lihat tahun-tahun ini, Pak Prabowo banyak melakukan komunikasi dengan tokoh-tokoh yang jauh lebih muda," ujar Bawono Kumoro ketika dihubungi, Jumat, 26 Mei 2023.
Salah satu yang menonjol adalah kedekatan Prabowo dengan sejumlah generasi muda. Salah satunya, Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka yang dianggap Bawono sebagai simbol Gen Z.
"Yang tampak gamblang beberapa bulan terakhir Prabowo sering kali berinteraksi dengan mas Gibran. Suka tidak suka, Gibran salah satu simbol Generasi Z atau milenial yang menonjol dari kalangan politisi dan enterpreuner. Suka tidak suka followers mas Gibran banyak. Banyak yang mengidolakan mas Gibran dari segi usia generasi Z, generasi milenial," jelas Bawono.
Selain itu, Prabowo juga tampil di sejumlah channel YouTube yang banyak ditonton para anak muda, sejumlah podcast pernah mengundang Prabowo termasuk salah satunya channel Deddy Corbuzier.
"Dia punya channel YouTube yang ditonton anak anak muda dan pak Prabowo pernah mengisi di situ," katanya
Sebagai informasi, dari survei terbaru Litbang Kompas, elektabilitas Prabowo paling tinggi dengan 24,5 persen. Responden terbanyak di kategori usia 17 - 26 tahun (gen Z).
"Tercatat proporsi gen Z yang memilih Prabowo lebih besar dari rerata seluruh generasi, yakni mencapai 32,7 persen," demikian dikutip dari survei Litbang Kompas, pada Rabu, 24 Mei 2023.
Sedangkan, kandidat capres lainnya Ganjar Pranowo mendapatkan 24,5 persen suara gen Z.
Sementara itu, Anies Bawedan banyak dipilih dari generasi berusia matang, yakni gen Y (27 - 41 tahun) dan gen X (42 – 55 tahun).
Survei Litbang Kompas ini dilakukan secara tatap muka pada 29 April-10 Mei 2023 dengan 1.200 responden. Dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi Indonesia.
Survei ini memiliki tingkat kepercayaan 95 persen, dengan margin of error plus minus 2,83 persen.
