zulfan sebut anies antitesa jokowi

Ini Alasan Zulfan Lindan Mundur dari NasDem

Laporan: Juven Martua Sitompul
Kamis, 23 Maret 2023 | 10:06 WIB
Zulfan Lindan (SinPo.id/Ist)
Zulfan Lindan (SinPo.id/Ist)

SinPo.id - Zulfan Lindan keluar dari Partai NasDem. Dia mundur dari partai besutan Surya Paloh karena sudah tidak nyaman dengan keputusan internal.

Pengunduran diri Zulfan ini terjadi beberapa bulan usai dirinya menyatakan bahwa bakal calon presiden dari Partai NasDem merupakan antitesa Presiden Joko Widodo (Jokowi). 

"Setelah 3 Oktober (2023), NasDem mendeklarasikan Anies sebagai calon presiden. Kemudian, saya waktu itu (mengatakan) Anies antitesanya Jokowi," kata Zulfan Lindan kepada wartawan pada Kamis, 23 Maret 2023.

Usai menyampaikan bahwa Anies merupakan antitesa Jokowi, dia bilang, NasDem merasa terganggu dengan keberadaan dirinya. Hal itu terlihat dari penerbitan surat penonaktifan Zulfan dari kepengurusan DPP Partai NasDem beberapa hari setelah dirinya menyampaikan pernyataan tersebut.

"Kemudian, DPP NasDem Pak Surya Paloh dan DPP NasDem itu merasa terganggu dengan statement saya itu. Sehingga dua hari setelah saya keluarkan statement itu maka dikeluarkan surat seolah-olah saya diberhentikan dari pengurus DPP Partai NasDem," ujarnya.

Zulfan kemudian memberikan klarifikasi dan kritik kepada NasDem atas keputusan tersebut. Namun, muncul hubungan saling tak nyaman Zulfan dengan NasDem.

"Setelah itu kan saya melihat juga, tampak walaupun saya merasa tidak ada kesulitan berkomunikasi dengan kawan-kawan di DPP NasDem. Tapi bahwa sama-sama nggak nyaman, mereka nggak nyaman, saya enggak nyaman," ucapnya.

Menurut Zulfan, tak ada konflik dengan NasDem. Dia hanya menekankan kedudukannya di NasDem digantung. Atas hal tersebut, Zulfan akhirnya memutuskan mundur dari Partai NasDem.

"Tak ada konflik apa-apa, nggak ada. Akhirnya ya saya mengambil kesimpulan, daripada ngambang nggak jelas ya kan. Saya ambil keputusan mundur saja lah," kata dia.

Zulfan menegaskan dirinya sudah mundur dari kepengurusan DPP Partai NasDem sejak April 2020. Dia sempat menunjukkan surat pengunduran dirinya yang ditandatangani oleh petinggi Partai NasDem.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI