Korlantas Polri Gelar Operasi 'Patroli Presisi Berperisai Cahaya' untuk Tertibkan Balap Liar
SinPo.id - Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri menegaskan komitmennya memberantas kegiatan balap liar yang dinilai membahayakan keselamatan masyarakat melalui operasi bertajuk “Patroli Presisi Berperisai Cahaya.”
Kepala Korlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho memerintahkan seluruh jajaran polisi lalu lintas (polantas) di tingkat Polda hingga Polres untuk meningkatkan patroli di jam-jam rawan, terutama pada malam hingga dini hari.
“Seluruh jajaran lalu lintas di tingkat Polda hingga Polres untuk meningkatkan kehadiran personel pada jam-jam rawan malam hingga dini hari,” ujar Agus di Jakarta, Minggu 2 November 2025
Agus menegaskan, penanganan kegiatan balap liar harus dilakukan secara humanis, profesional, dan berintegritas tinggi.
“Personel di lapangan harus bersikap tegas, namun tetap memberi rasa aman dan hormat kepada masyarakat. Jadilah teladan dalam disiplin dan kepedulian terhadap keselamatan publik,” tegasnya.
Untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas, operasi ini akan didukung teknologi Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) Mobile dan body cam, agar setiap proses penindakan terekam secara objektif.
“Agar setiap proses penindakan terekam secara transparan dan akuntabel,” kata Agus.
Dalam aspek penegakan hukum, Agus menyebut 95 persen pelanggaran lalu lintas akan ditindak melalui sistem ETLE, sementara 5 persen sisanya dilakukan dengan tilang manual, khusus bagi kasus yang membutuhkan tindakan langsung seperti balap liar.
Ia menegaskan, penyitaan kendaraan menjadi langkah hukum terakhir yang diambil petugas di lapangan.
Selain penindakan, Korlantas juga memperkuat koordinasi lintas fungsi antara Kasat Lantas, Kasat Intelkam, dan Kasat Reskrim untuk memetakan lokasi rawan, jaringan pelaku, serta potensi keterlibatan pihak lain seperti bengkel modifikasi ilegal dan praktik taruhan.
Operasi lapangan juga akan diperkuat melalui sinergi dengan Satuan Samapta dan Brimob guna menjaga keamanan petugas dan masyarakat selama operasi malam hari.
Tidak hanya itu, Korlantas Polri juga akan mengawasi ketat bengkel-bengkel modifikasi yang diduga mendukung aktivitas balap liar, sebagai bagian dari strategi pencegahan komprehensif agar ruang gerak kegiatan ilegal tersebut semakin sempit.
“Kehadiran Polantas di jalan merupakan wujud nyata peran negara dalam menjaga keamanan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas bagi seluruh pengguna jalan,” pungkas Agus.
Operasi “Patroli Presisi Berperisai Cahaya” menjadi langkah serius Polri dalam menciptakan jalan raya yang lebih aman, sekaligus menekan potensi tindak pidana yang kerap muncul dari kegiatan balap liar.

